Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae untuk secara umum akan terlihat begitu gamblang tentang penggunaan dua kata tersebut yang tentu saja akan memiliki perbedaan arti. Pada tumbuhan spermatophyte memiliki dua jenis pembuahan biji yaitu tumbuhan biji terbuka yang disebut gymnospermae dan juga tumbuhan biji tertutup yang disebut angiospermae. Dari kedua arti ini tentu saja sudah dapat melihat berbagai perbedaannya.
Baca juga: 10 Perbedaan Prokariotik dan Eukariotik Pada Tumbuhan dan Hewan |
Untuk pembuahan dalam tumbuhan biji tertutup ini dapat dikatakan secara langsung. Di mana pembuahan terjadi ketika putik bunga bertemu dengan benang sari dan menghasilkan buah. Contohnya adalah pohon mangga, sawo dan lainnya. Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae untuk pembuahan dalam tumbuhan biji terbuka ini prosesnya berbeda dengan proses tumbuhan biji tertutup.
Proses pembuahan pada tumbuhan biji tertutup terjadi karena bakal biji dari tumbuhan tersebut tidak tertutupi oleh daun buah. Sehingga ketika terjadi pembuahan akan langsung terjadi di dalam biji buah tersebut. Sebagai contoh adalah pohon melinjo, pakis haji serta pinus. Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae dari segi pembuahan tentunya mudah dipahami. Karena hal ini sudah sangat umum diketahui oleh masyarakat.
Ada pula perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae yang lainnya. Salah satunya adalah perbedaan bentuk daun yang sangat mudah dibedakan. Bentuk daun dari tumbuhan biji terbuka dan tumbuhan biji tertutup memiliki perbedaan yang sangat mencolok. Di mana tumbuhan berbiji terbuka atau angiospermae memiliki bentuk daun yang bervariasi. Berbeda dengan tumbuhan berbiji tertutup atau gymnospermae yang memiliki daun kaku dan juga cenderung sempit.
Perbedaan reproduksi dan gymnospermae juga terlihat dari kepemilikan ovarium. Untuk tumbuhan berbiji terbuka jelas sekali memiliki ovarium. Sedangkan untuk tumbuhan berbiji tertutup atau gymnospermae tidak memiliki ovarium. Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae dalam bagian ini tentu saja sudah menunjukkan perbedaan yang cukup jelas. Untuk angiospermae sendiri bakal buah ditutupi oleh daun buah. Berbeda dengan gymnospermae yang bakal buahnya tidak tertutup oleh daun buah.
Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae yang terutama di mana sangat mudah dibedakan adalah adanya alat reproduksi. Jika untuk tumbuhan biji terbuka, tentunya akan mudah dijumpai adanya bunga. Berbeda dengan tumbuhan berbiji tertutup yang justru memiliki Strobilus dan tidak memiliki bunga. Reproduksi seksual gymnospermae dan angiospermae juga dapat dikatakan berbeda satu sama lain.
Di mana untuk tumbuhan berbiji terbuka memiliki alat reproduksi ganda yaitu benang sari dan putik bunga. Sedangkan untuk tumbuhan berbiji tertutup hanya memiliki satu alat reproduksi saja. Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae dalam hal pembuahan juga memiliki perbedaan. Proses pembuahan dalam angiospermae terjadi dua kali di mana proses pembentukan zigot dan akan ada proses pembentukan daging buah.
Contoh gymnospermae dan angiospermae ini terdapat pada buah dan bunganya. Untuk contoh tumbuhan berbiji tertutup atau Angiospermae adalah rambutan, mangga, sawo, semangka dan sebagainya. Sedangkan untuk contoh tumbuhan berbiji terbuka atau gymnospermae adalah melinjo, pakis haji, pinus, dan putri dara cina. Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae jika sudah menggunakan contoh seperti ini tentunya sangat mudah dibedakan.
Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae yang lain adalah bentuk akarnya. Untuk tumbuhan berbiji terbuka atau gymnospermae semua tanamannya memiliki akar tunggang. Sedangkan untuk angiospermae atau tumbuhan berbiji tertutup memiliki dua variasi akar yaitu serabut dan tunggang. Di mana untuk tumbuhan monokotil memiliki akar serabut dan untuk tumbuhan dikotil memiliki akar tunggang.
Untuk batang tanaman ini juga dapat diperhatikan tentang perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae. Anda dapat memperhatikan untuk semua tumbuhan jenis gymnospermae memiliki batang berkambium. Sedangkan untuk tumbuhan jenis angiospermae ini memiliki dua jenis batang. Untuk tumbuhan dikotil tentunya memiliki kambium. Sedangkan untuk tumbuhan monokotil tidak berkambium. Perbedaan ini tentunya juga didasarkan pada jenis tumbuhan monokotil dan dikotil.
Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae selanjutnya adalah jaringan tanaman. Di mana untuk angiospermae memiliki jaringan triploid sedangkan untuk gymnospermae memiliki jaringan haploid. Belum lagi untuk tanaman gymnospermae memiliki kayu lunak sehingga dapat bertahan dalam keadaan dingin sekalipun. Berbeda dengan tanaman angiospermae yang biasanya akan berubah warna ketika sudah mati dan tidak berproduksi.
Perbedaan Gymnospermae dan Angiospermae di atas tentunya hal yang harus Anda ketahui ketika sedang melakukan penelitian terhadap biji. Perbedaan tersebut tentunya adalah perbedaan yang sangat mudah diperhatikan secara langsung. Jika Anda sudah memahami perbedaan tersebut tentunya akan membantu memudahkan Anda ketika sedang melakukan penelitian tentang tumbuhan berbiji terbuka dan tertutup.