Pengertian Ekonomi (Makro, Mikro, Murni dan Terapan)

Pengertian Ekonomi - Secara etimologis, kata "ekonomi" sendiri berasal dari kata Yunani yaitu oikos yang berarti "keluarga, rumah tangga" dan nomos yang berarti "peraturan, aturan, hukum, ". Jika dilihat secara garis besar maka dapat diartikan sebagai "aturan rumah tangga" atau "manajemen rumah tangga".

Sementara yang dimaksud dengan ahli ekonomi atau ekonom adalah orang menggunakan konsep ekonomi dan data dalam bekerja. Ekonom tidak hanya memaparkan teori mengenai ilmu ekonomi namu ekonom juga melaksanakan teori-teori tersebut. Sedangkan yang dikenal sebagai Bapak Ilmu Ekonomi adalah John Adam Smith. John Adam Smith lahir di Kirkcaldy, Skotlandia, pada 5 Juni 1723. Beliau adalah seorang filsuf yang menjadi pelopor ilmu ekonomi modern. Karyanya yang terkenal adalah buku An Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of Nations atau The Wealth of Nations yang menggambarkan sejarah perkembangan industri dan perdagangan di Eropa serta dasar-dasar perkembangan perdagangan bebas dan kapitalisme.

Pengertian Ekonomi lainnya adalah sebagai berikut:

1. Ekonomi poliitik (political economy) merupakan studi mengenai kegiatan, menggunakan uang atau tidak menggunakan uang, melibatkan pertukaran antar-manusia.
2. Ilmu ekonomi merupakan kajian mengenai penentuan pilihan yang benar dan tepat dalam memanfaatkan sumber-sumber produktif berupa barang modal, mesin, tenaga kerja, tanah dan skill, untuk memproduksi berbagai jenis barang, menyalurkannya (distribusi) kepada para konsumen.
3. Ilmu ekonomi merupakan kajian mengenai manusia dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari serta menikmati hasil pemenuhan kebutuhan tersebut.
4. Ilmu ekonomi adalah studi mengenai kekayaan manusia.
5. Ilmu ekonomi merupakan studi mengenai bagaimana caranya memperbaiki kesejahteraan masyarakat.

Dilihat dari objeknya, ilmu ekonomi dan Pengertian Ilmu Ekonomi terbagi menjadi dua macam :

1. Ekonomi makro ini adalah materi pelajaran yang berfokus pada materi ekonomi makro yang merupakan sebuah cabang ekonomi yang meiliki skala dan pengaruh yang cukup besar dalam perekonomian. Seperti inflasi, pertumbuhan ekonomi, perkembangan pembangunan dan lain sebagainya.
2. Ekonomi mikro mempelajari ilmu ekonomi untuk skala yang lebih kecil dan pengaruhnya juga lebih kecil. Namun pengaruh - pengaruh kecil tersebut jika di akumulasi bisa mempengaruhi ekonomi makro secara keseluruhan. Jadi walaupun ekonomi mikro ini berskala kecil tetapi manfaatnya tidak kalah besar untuk perekonomian. Contoh dari ekonomi mikro adalah pasar, ikm (industri kecil menengah), kerajinan dan lain sebagainya.

Dari segi ilmu, ilmu ekonomi dibagi menjadi dua, yakni:

1. Ilmu murni (pure science) yang bertugas menyempurnakan kajian ilmu ekonomi.
2. Ilmu terapan (applied science), yakni ilmu terapan yang digunakan dalam praktek kehidupan sehari-hari.

Pokok-pokok Ilmu Ekonomi

1. Masalah pemilihan (problem of choice), yakni bagaimana cara-cara menentukan penggunaan sumber-sumber daya produksi  untuk berbagai alternatif. Jadi, satu jenis barang tidak hanya digunakan untuk satu jenis kebutuhan. Misalnya tanah, selain bisa digunakan sebagai alas bangunan, juga bisa digunakan untuk persawahan.
2. Sumber-sumber daya ekonomi merupakan barang terbatas, bahkan langka. Artinya menggunakan sumber-sumber daya ekonomi harus tepat dan cermat.
3. Penggunaan uang. Uang dikatakan sebagai soal kedua, setelah penentuan pilihan ekonomi dalam produksi. Bagaimanapun pentingnya uang dalam ekonomi, tapi proses produksi tidak harus berhenti jika tidak ada uang.
4. Pembagian hasil produksi untuk dikonsumsi oleh anggota masyarakat. Pembagian hasil produksi dalam masyarakat kapitalis berbeda dengan pembagian hasil produksi dalam masyarakat komunis. Dalam masyarakat kapitalis, barang didistribusikan melalui transaksi jual beli, sementara dalam masyarakat komunis, berdasarkan hasil kerja dan kebutuhannya.

Manfaat belajar ilmu ekonomi

• Memberi pengetahuan yang cukup mengenai ilmu ekonomi terutama kepada mahasiswa yang di luar jurusan ekonomi, sehingga saat berkehidupan dan bermasyarakat bisa mengeimplementasikan dasar - dasar ilmu ekonomi yang sudah dimiliki.
• Memberikan gambaran seperti apa ilmu ekonomi yang sebenarnya sehingga mahasiswa/pelajar yang awam bisa mengetahui ilmu ekonomi dan diterapkan saat membuka usaha atau enterpreneur.
• Bicara soal ekonomi mungkin pikiran kita akan terlintas oleh UANG. Tetapi lebih dari itu mempelajari ilmu ekonomi bukan semata mata untuk mencari nilai dari apa yang telah kita pelajari.
• Alasan kuat kita mempelajari ilmu ekonomi adalah karena dalam kehidupan sehari hari siapapun kita dan apapun pekerjaan yang kita lakukan selalu bersinggungan dengan ilmu ekonomi. Contoh: - Seorang peenjual bakso butuh basic ilmu ekonomi untuk memajukan usahanya, dalam hal ini bukan hanya bakat yang dikedepankan. Seseorang yang mempunyai bakat untuk menjalankan sebuah usaha tidak akan cukup tanpa diimbangi oleh pengetahuan tentang ilmu ekonomi yang memadai.
• Dalam ilmu ekonomi kita mempelajari banyak hal yang bersinggungan dengan usaha, seperti bagaimana menentukan harga, hal yang mengancam dalam usaha, hal hal penunjang usaha, bagaimana mengambil keputusan dengan data yang sedikit dll dengan laba sebagai tujuan akhir.
• Mengembangkan pola pikir juga penting mengingat pasar menuntut insan insan yang kreatif dan memiliki potensi untuk menghadapi keadaan pasar, tidak dapat dipungkiri bahwa dunia memang membutuhkan orang orang yang demikian. Hukum alam benar adanya, yang lemah akan tersisih dan yang terus dapat survivelah yang bertahan