Jenis Pukulan Dalam Silat, Tema 4, Subtema 2, Pembalajaran 3 Revisi 2018

Pencak Silat adalah warisan budaya nusantara yang telah mendunia. Globalisasi telah membawa manfaat sehingga Pencak Silat sebagai ilmu bela diri tradisional Indonesia dapat dikenal di manca negara. Pencak silat telah tersebar ke seluruh kepulauan Nusantara sejak abad ke-7 Masehi. Namun, sampai sekarang belum ada yang bisa memastikan kapan dan bagaimana asal mula tersebar pencak silat ini. Kemudian bagaimana dengan persebaran pencak silat di dunia?

Pada abad ke-20 Masehi, pencak silat telah resmi menjadi cabang ilmu olahraga kompetisi yang di bawahi oleh Persekutuan Pencak Silat Antara Bangsa (PERSILAT) atau The International Pencak Silat Federation. Sehingga, pencak silat telah dipromosikan oleh PERSILAT ke berbagai Negara hingga ke lima benua agar pencak silat masuk dalam cabang olahraga yang dapat dijadikan cabang olahraga yang masuk dalam Olimpiade. Sehingga dengan kata lain, PERSILAT telah mempromosikan pencak silat ini untuk dijadikan kompetisi olahraga berskala internasional. Sehingga terdapat ketentuan dan kebijakan bahwa anggota yang mengikuti kompetisi pencak silat internasional ini merupakan anggota yang telah diakui oleh PERSILAT. Maka dari itu, beberapa federasi pencak silat telah bekerjasama dengan PERSILAT untuk mendirikan Federasi Pencak Silat Eropa. Federasi tersebut telah menghasilkan Kejuaraan Dunia Pencak Silat pertama di luar Asia pada tahun 1986 yang menggunakan tempat di kota Wina Negara Austria.

Pencak silat mulai diperkenalkan sebagai bagian dari program pertunjukkan Asian Games pada tahun 2002 yang diselenggarakan di kota Busan Negara Korea Selatan. Asian Games tersebut merupakan Asian Games pertama kali yang memasukkan pencak silat sebagai bagian dari program acara tersebut. Dan pada bulan Desember 2002 merupakan Kejuaraan Pencak Silat Dunia terakhir yang diadakan di kota Penang Negara Malaysia. (Baca juga: Sejarah Burung Garuda)

PERSILAT bukan hanya berusaha memasukkan pencak silat sebagai pertandingan olahraga saja, melainkan juga mengupayakan untuk tidak melupakan tradisi lama dengan memperkenalkan beberapa aliran tua yang salah satunya adalah ‘Silek’ ke berbagai Negara di belahan dunia. Dan aliran-aliran atau berbagai gaya yang disebarkan ada ratusan bahkan ribuan yang berhasil diajarkan dan diperkenalkan di berbagai perguruan Negara-negara asing.

A. Pukulan dalam Pencak Silat
1. Pukulan lurus
Posisi tangan saat memukul lurus dan mengepal ke depan tepat di dada lawan.
2. Pukulan tegak
Posisi tangan kanan memukul tegak lurus dan mengepal dengan sasaran tepat ke bahu bagian kanan lawan.
3. Pukulan bandul
Pukulan yang diambil dari bawah dengan sasaran tepat ke arah ulu hati.
4. Pukulan melingkar
Posisi tangan saat memukul lurus dan mengepal ke depan tepat di dada lawan.
Nah, sekarang kamu akan berlatih cara menangkis pukulan-pukulan tersebut.

B. Tangkisan dalam Pencak Silat
1. Tangkisan Dalam
Teknik menangkis dengan gerakan tangkisan dari luar ke dalam sejajar dengan bahu.
2. Tangkisan Luar
Merupakan kebalikan dari tangkisan dalam, yaitu tangkisan dari dalam ke luar sejajar dengan bahu.
3. Tangkisan Atas
Tangkisan dari bawah ke atas, berfungsi untuk melindungi kepala dari serangan lawan.
4. Tangkisan Bawah
Tangkisan dari atas ke bawah.

Globalisasi telah membawa manfaat sehingga Pencak Silat sebagai ilmu bela diri tradisional Indonesia dapat dikenal di manca negara. Kita juga telah mengetahui bahwa globalisasi dapat terjadi antara lain karena adanya energi listrik. Sekarang, amatilah peralatan yang menggunakan energi listrik di sekitarmu. Terbayangkah olehmu jika energi listrik itu habis dan tak dapat diperbaharui? Ayo, kita belajar bagaimana caranya menghemat energi listrik.

Ayo Mengamati
Cermati gambar berikut dengan teliti.
Jawab pertanyaan berikut berdasarkan gambar.
1. Apa peran energi listrik di era globalisasi saat ini?
Jawab:
Peran listrik di era globalisasi tentunya begitu penting dikarenakan teknologi di era globalisasi seperti sekarang ini kebanyakan menggunakan listrik untuk mengoperasikannya. Misal menyalakan lampu penerangan, kipas angin, AC, Televisi, radio, dan lain-lain.

2. Tuliskan ruangan yang boros listrik.
Jawab:
Ruangan yang boros listrik pada gambar diatas yaitu ruangan bawah di sebelah kanan. Alasannya adalah di ruangan tersebut semua barang elektroniknya menyala secara bersamaan.

3. Menurutmu, apa dampak sikap hidup boros listrik bagi warga sekolah?
jawab:
Sikap boros listrik di lingkungan sekolah akan berdampak pada biaya listrik yang tinggi. Biaya listrik yang tinggi apabila tidak terbayarkan maka akan terjadi pemadaman. Jika hal ini terjadi maka aktifitas pembelajaran di sekolah akan terganggu.

4. Mengapa kita perlu menerapkan sikap hidup hemat listrik?
Jawab:
Kita perlu menerapkan sikap hidup hemat listrik agar kita bisa tetap menggunakan listrik di kemudian hari karena listrik merupakan sumber daya yang tidak dapat diperbaharui. Selain itu, menerapkan hidup hemat listrik dapat membantu menghemat biaya, membantu PLN mengsubsidi aliran listrik hingga pelosok indonesia, dan mengurangi dampak pemanasan Global.

5. Berikan 3 contoh sikap hidup hemat listrik yang sudah kamu terapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Jawab:

  1. Mematikan lampu penerangan pada siang hari
  2. Mematikan barang elektronik apabila tidak digunakan
  3. Menggunakan lampu hemat energi di rumah

Mengapa kita perlu menerapkan sikap hidup hemat listrik?

Simak dengan teliti teks eksplanasi berikut:

Mengapa Harus Hemat Listrik?
Hampir semua kegiatan manusia di era globalisasi ini membutuhkan energi listrik, mulai dari kegiatan rumah tangga, perkantoran, pertokoan, pabrik/industri, bahkan aktivitas pribadi pun memerlukan tenaga listrik. Tanpa listrik kita tidak bisa bayangkan bagaimana jadinya kehidupan manusia di masa kini dan di masa yang akan datang. Namun, di balik manfaatnya, energi listrik ternyata juga memiliki dampak negatif bagi kehidupan di Bumi jika kita menggunakannya secara berlebihan.

Dampak dari pemborosan energi sebenarnya sudah kita rasakan dengan meningkatnya suhu Bumi, atau yang biasa disebut sebagai pemanasan global. Meningkatnya suhu Bumi antara lain disebabkan oleh gas buangan dari produk elektronik seperti AC dan kulkas, serta gas hasil pembakaran dari kendaraan bermotor. Kondisi tersebut diperparah dengan semakin berkurangnya lahan hijau yang berfunsi sebagai pencuci udara kotor tersebut. Pemanasan global akan mengakibatkan cuaca tidak teratur, musim panas yang berkepanjangan hingga berakibat kekeringan di mana-mana. Kemudian mencairnya pegunungan es di belahan bumi utara dan selatan yang akan menenggelamkan sebagian besar daratan. Jika hal ini terus terjadi maka manusia akan terancam habitatnya akibat pemanasan global.

Untuk menghindari pemanasan global, maka salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu dengan melakukan sikap hidup hemat listrik. Contoh sederhana yang bisa kita lakukan adalah:
  • Pilih peralatan hemat energi, seperti mengganti lampu pijar dengan lampu hemat energi.
  • Pahami lingkungan sekitar kita. Bila menjadi orang terakhir di ruangan, pastikan mematikan semua peralatan listrik yang tidak terpakai (lampu, kipas angin, tape, tv, dll) sebelum meninggalkan ruangan.
Dengan melakukan hal tersebut berarti kita telah menyelamatkan Bumi kita secara nyata. Kita bisa bayangkan berapa besar energi listrik yang kita hemat dengan melakukan gerakan hemat energi.

Tuliskan informasi penting tersebut dalam setiap paragraf
Alternatif jawaban:

Paragraf 1:
Topik Masalah
  •  Energi listrik ternyata juga memiliki dampak negatif bagi kehidupan di Bumi jika kita menggunakannya secara berlebihan.
Paragraf 2: 
Deret Penjelas
  • Dampak dari pemborosan energi sebenarnya sudah kita rasakan dengan meningkatnya suhu Bumi, atau yang biasa disebut sebagai pemanasan global. Pemanasan global akan mengakibatkan cuaca tidak teratur, musim panas yang berkepanjangan hingga berakibat kekeringan di mana-mana. Kemudian mencairnya pegunungan es di belahan bumi utara dan selatan yang akan menenggelamkan sebagian besar daratan.
Paragraf 3: 
Deret Penjelas
Cara menghemat listrik;
  1. Pilih peralatan hemat energi.
  2. Pastikan mematikan semua peralatan listrik yang tidak terpakai
Paragraf 4:
Simpulan dan pesan/ pendapat pribadi penulis
Energi listrik merupakan energi yang sangat penting di era globalisasi seperti sekarang ini. Dibalik manfaatnya yang besar ternyata ada dampak buruk apabila kita menggunakan listrik secara berlebihan diantaranya adalah terjadinya pemenasan global. Oleh karena itu kita harus senantiasa menghemat penggunaan listrik dengan memastikan semua peralatan litrik apabila tidak digunakan dan menggunakan perlalatan yang hemat energi. Dengan kita menghemat listrik berarti kita telah ikut andil dalam menyelamatkan bumi kita secara nyata.
LihatTutupKomentar